Man-At-Arms (juga disebut armsman atau coistrel) adalah istilah di abad pertengahan untuk seorang prajurit elit yang dilengkapi dengan armor baja lengkap, biasanya menunggangi kuda sebagai kavaleri berat bersenjatakan Lancer.
Istilah Knight dan Man-at-Arms sering digunakan secara bergantian, semua knight adalah Man-at-Arms, tapi tidak semua Man-at-Arms adalah knight.
Karena hirarki militer Eropa di abad pertengahan, dan pentingnya knight dalam sistem feodal Eropa. Peralatan militer saat itu yang berkualitas tinggi sangatlah mahal, Oleh karena itu seorang tentara elit yang memakai metal full-gear (termasuk helm dan coif) menjadi tanda status kekayaan yang tinggi.
Di beberapa negara, seperti Perancis, Man-at-Arms (Gens d' Armes) ditugaskan menjadi paramiliter atau polisi sipil. pertama kali diciptakan pada 1337 M dan ditempatkan di bawah perintah polisi Perancis (connétable), dan karenanya bernama connétablie.
Pada 1626 M gelar connétable dihapuskan, namn dipindahkan bawah komando Marechal Perancis, dan diubah namanya Maréchaussée, Misi utamanya adalah melindungi jalan dari perampok. walaupun Para Gens d' Armes awalnya adalah kavaleri berat dalam rumah tangga kerajaan yang sering disebut sebagai "Royal Corps".
Man-at-Arms dihapuskan setelah peristiwa revolusi Perancis, dan di zaman modern ini Man-at-Arms banyak dijadikan barang antik dan pajangan di setiap Rumah atau Istana kaum Elit.
.