Musket atau senapan laras panjang, yang dirancang untuk infanteri yang disebut musketman atau musketeer.
Senapan ini menggantikan peran arquebus, dan pada gilirannya digantikan oleh Rifle. Istilah "musket" berasal dari bahasa Italia "moschetto" yang berarti elang. Angkatan perang yang menggunakan musket disebut musketir (Bahasa Inggris: musketeer, Bahasa Perancis:mousquetaire)
Senjata ini juga lebih ringan dan dilengkapi dengan Snaphance, bayonet, flintlock atau caplock dan menggunakan peluru spin (Mini bola).
Pada awal abad ke-18, Arquebus diganti oleh Musket yang lebih ringan dan pike pun diganti oleh bayonet yang dipasang di Musket, dan hampir semua infanteri di Eropa menjadi penembak. Kaliber Musket berkisar dari 0,5 inci (13 mm) sampai 0,8 inci (20 mm). dengan jarak akurasi yang berkisar pula dari 50 meter (46 m) sampai 70 meter (64 m).
Musket sangat populer digunakan saat Revolusi Kolonial Amerika dan Perang Napoleon. Tidak seperti senjata api modern yang Reload nya yang semi-otomatis, Musket harus diisi terlebih dahulu setelah satu tembakan sebelum menembakkan peluru berikutnya.
Pada awal abad ke-18, Arquebus diganti oleh Musket yang lebih ringan dan pike pun diganti oleh bayonet yang dipasang di Musket, dan hampir semua infanteri di Eropa menjadi penembak. Kaliber Musket berkisar dari 0,5 inci (13 mm) sampai 0,8 inci (20 mm). dengan jarak akurasi yang berkisar pula dari 50 meter (46 m) sampai 70 meter (64 m).
Musket sangat populer digunakan saat Revolusi Kolonial Amerika dan Perang Napoleon. Tidak seperti senjata api modern yang Reload nya yang semi-otomatis, Musket harus diisi terlebih dahulu setelah satu tembakan sebelum menembakkan peluru berikutnya.
Sistem penyalaan/pelatuk musket bermacam-macam, mulai dari flash pan (abad ke-15), wheel lock (kancing roda, awal abad ke-16), snaphaunce (pertengahan abad ke-16), yang paling populer adalah Musket yang menggunakan flintlock (kancing batu-api) yang dikenal secara luas di Bahasa Melayu sebagai "istinggar" (sejak 1612) dan yang paling modern percussion cap (sejak 1805-an).
.
