10. AW109 LUH (Inggris-Italia)
Helikopter AW109 Light Utility Helicopter (LUH) mampu terbang dengan kecepatan maksimum 282 km/jam. Kemampuan multiperannya juga menjadikannya sebagai salah satu helikopter militer terlaris di kelasnya.
AW109 Selandia Baru. Gambar: New Zealand Defence Force.
Selain Inggris dan Italia, AW109 juga digunakan oleh Angkatan Bersenjata Afrika Selatan, Swedia, Selandia Baru, Malaysia, Filipina dan beberapa negara lainnya. Heli ini dilengkapi dengan sensor dan avionik canggih, serta sistem yang mumpuni untuk keamanan dan survivabilitasnya.
Mesinnya terdiri dari dua mesin Turbomeca Arrius 2K2 yang masing-masing menghasilkan daya maksimum 609 hp dan memberikannya rate of climb (tingkat panjat/daki) 8,33 m/dtk untuk mencapai ketinggian 6.069 m. Jangkauan maksimum helikopter ini adalah 926 km.
9. AH-64D Apache (Amerika Serikat)
AH-64 Apache, dianggap sebagai salah satu helikopter serang paling canggih saat ini, juga merupakan salah satu helikopter militer tercepat di dunia. Cukup pantas, karena dalam kondisi cuaca panas AH-64 Apache mampu terbang dengan kecepatan maksimum 284 km/jam.
Apache AH-64D Longbow saat Kemble Hari Air 2008, Pangkalan Udara Kemble, Gloucestershire, Inggris.
Angkatan Darat AS mengorder lebih dari 600 unit AH-64D dalam beberapa kontrak dan menerima penyerahan pertama Apache Longbow pada tahun 1997. Apache juga digunakan oleh Angkatan Bersenjata Mesir, Yunani, Israel, Jepang, Korea, Kuwait, Arab Saudi, Singapura, Belanda, UEA, dan Inggris.
AH-64D didukung oleh dua mesin General Electric T700-701C turbo-shaft yang masing-masing memberikan daya maksimum 1.890 hp. Performa mesinnya yang tinggi memastikan helikopter serang ini mampu beroperasi di ketinggian maksimum 4.845 m dengan rate of climb 14,8 m/dtk.
8. Mi-26 Halo (Uni Soviet-Rusia)
Mi-26 (Kode NATO: Halo) adalah helikopter transportasi berat yang diproduksi oleh pabrik dirgantara Rosvertol Rusia. Helikopter ini memiliki kecepatan maksimum 295 km/jam, menjadikannya sebagai helikopter transportasi militer berat tercepat di dunia.
Mi-26 terbang (depan) terbang bersama dua helikopter Mi-17V-5 Angkatan Udara Rusia. Gambar: Russian Helicopters.
Mi-26 terbang pertama kali pada bulan Desember 1977. Helikopter ini utamanya digunakan oleh Angkatan Udara Rusia, India dan Ukraina, dan dapat mengangkut hingga 82 pasukan lengkap atau kargo dengan berat sampai 20 ton.
Mi-26 didukung oleh dua mesin D-136 turbo-shaft yang masing-masing menghasilkan daya 11.400 hp. Dengan tangki bahan bakar utama, jangkauan maksimumnya adalah 800 km dan dapat terbang pada ketinggian maksimum 4.600 m.
7. Mi-28N Night Hunter (Rusia)
Apache AH-64D Longbow saat Kemble Hari Air 2008, Pangkalan Udara Kemble, Gloucestershire, Inggris.
Angkatan Darat AS mengorder lebih dari 600 unit AH-64D dalam beberapa kontrak dan menerima penyerahan pertama Apache Longbow pada tahun 1997. Apache juga digunakan oleh Angkatan Bersenjata Mesir, Yunani, Israel, Jepang, Korea, Kuwait, Arab Saudi, Singapura, Belanda, UEA, dan Inggris.
AH-64D didukung oleh dua mesin General Electric T700-701C turbo-shaft yang masing-masing memberikan daya maksimum 1.890 hp. Performa mesinnya yang tinggi memastikan helikopter serang ini mampu beroperasi di ketinggian maksimum 4.845 m dengan rate of climb 14,8 m/dtk.
8. Mi-26 Halo (Uni Soviet-Rusia)
Mi-26 (Kode NATO: Halo) adalah helikopter transportasi berat yang diproduksi oleh pabrik dirgantara Rosvertol Rusia. Helikopter ini memiliki kecepatan maksimum 295 km/jam, menjadikannya sebagai helikopter transportasi militer berat tercepat di dunia.
Mi-26 terbang (depan) terbang bersama dua helikopter Mi-17V-5 Angkatan Udara Rusia. Gambar: Russian Helicopters.
Mi-26 terbang pertama kali pada bulan Desember 1977. Helikopter ini utamanya digunakan oleh Angkatan Udara Rusia, India dan Ukraina, dan dapat mengangkut hingga 82 pasukan lengkap atau kargo dengan berat sampai 20 ton.
Mi-26 didukung oleh dua mesin D-136 turbo-shaft yang masing-masing menghasilkan daya 11.400 hp. Dengan tangki bahan bakar utama, jangkauan maksimumnya adalah 800 km dan dapat terbang pada ketinggian maksimum 4.600 m.
7. Mi-28N Night Hunter (Rusia)
Mi-28N "Night Hunter" (untuk ekspor disebut dengan Mi-28NE) adalah helikopter serang yang dikembangkan oleh pabrikan helikopter Mil Moskow Rusia. Helikopter ini mampu mencapai kecepatan maksimum 300 km/jam dan bersaing dengan helikopter NH90 dan Ka-52 Alligator, yang menawarkan kecepatan yang sama.
Mi-28N Night Hunter saat MAKS-2007.
Mi-28N mulai diproduksi di pabrik dirgantara Rosvertol pada tahun 2005. Helikopter seri produksi pertama diserahkan kepada Angkatan Udara Rusia pada pertengahan 2006. Helikopter Mi-28N juga digunakan oleh Angkatan Udara Irak dan Kenya.
Dua mesin VK-2500 yang dipasang pada Mi-28N masing-masing memberikannya daya 2.200 hp dan memungkinkannya untuk beroperasi pada ketinggian 5.600 m dengan berat maksimum saat lepas landas 10.900 kg.
6. Ka-52 Alligator (Rusia)
Mi-28N Night Hunter saat MAKS-2007.
Mi-28N mulai diproduksi di pabrik dirgantara Rosvertol pada tahun 2005. Helikopter seri produksi pertama diserahkan kepada Angkatan Udara Rusia pada pertengahan 2006. Helikopter Mi-28N juga digunakan oleh Angkatan Udara Irak dan Kenya.
Dua mesin VK-2500 yang dipasang pada Mi-28N masing-masing memberikannya daya 2.200 hp dan memungkinkannya untuk beroperasi pada ketinggian 5.600 m dengan berat maksimum saat lepas landas 10.900 kg.
6. Ka-52 Alligator (Rusia)
Ka-52 Alligator mampu terbang dengan kecepatan maksimum 300 km/jam. Helikopter ini dikembangkan oleh Biro Desain Kamov Rusia untuk memenuhi tuntutan Angkatan Udara Rusia untuk misi pengintaian dan misi tempur.
Ka-52 Alligator. Gambar: Russian Helicopters.
Ka-52K, versi angkatan laut dari Ka-52, juga sedang dikembangkan untuk Angkatan Laut Rusia. Fitur dan karakteristiknya yang canggih menjadikan helikopter ini memiliki kemampuan manuver yang mengesankan.
Ka-52 Alligator didukung oleh dua mesin VK-2500 turbo-shaft, yang masing-masing memberikan daya 2.400 hp yang memungkinkannya untuk terbang di ketinggian lebih dari 5.000 m. Ka-52 Alligator mampu lepas landas dan mendarat dalam kondisi panas dan kondisi yang sangat dingin (musim salju).
5. NH90 (Eropa)
Ka-52 Alligator. Gambar: Russian Helicopters.
Ka-52K, versi angkatan laut dari Ka-52, juga sedang dikembangkan untuk Angkatan Laut Rusia. Fitur dan karakteristiknya yang canggih menjadikan helikopter ini memiliki kemampuan manuver yang mengesankan.
Ka-52 Alligator didukung oleh dua mesin VK-2500 turbo-shaft, yang masing-masing memberikan daya 2.400 hp yang memungkinkannya untuk terbang di ketinggian lebih dari 5.000 m. Ka-52 Alligator mampu lepas landas dan mendarat dalam kondisi panas dan kondisi yang sangat dingin (musim salju).
5. NH90 (Eropa)
NH90 merupakan helikopter militer angkut medium multi peran yang dirancang untuk memenuhi kebutuhan negara-negara anggota NATO. Kecepatan jelajahnya yang mencapai 300 km/jam menjadikannya sebagai salah satu helikopter militer tercepat di dunia.
NH90 Angkatan Darat Jerman di Berlin 2006. Gambar:Igge.
NH-90 diproduksi oleh NHIndustries (kerjasama perusahaan-perusahaan dirgantara di Eropa). Utamanya digunakan oleh Angkatan Bersenjata Jerman, Perancis, Italia, dan Belanda. NH-90 yang pertama diserahkan kepada Angkatan Darat Jerman pada tahun 2006.
Kekuatan terbang NH90 berasal dari dua mesin RTM322-01/9 atau dua mesin GE T700/T6E1 2000kW yang dilengkapi dengan sistem Full Authority Digital Electronic Control (FADEC) dual channel. Kinerja mesinnya yang tinggi memungkinkan NH90 mencapai ketinggian maksimum 3.200 meter dengan rate of climb 11,2 m/dtk.
4. AgustaWestland AW139M (Inggris-Italia)
AW139M dari AgustaWestland adalah helikopter militer twin-turbine generasi baru yang mampu terbang dengan kecepatan maksimum 306 km/jam. Dengan kecepatan tinggi, helikopter ini mampu mengangkut hingga 10 tentara lengkap atau 15 penumpang.
AgustaWestland AW139M. Gambar: AgustaWestland.
AW139M baru diperkenalkan saat AFA Air Warfare Symposium pada bulan Februari 2011. Diintegrasikan dengan sistem inframerah dan elektro-optik, Defensive Aids Suite (DAS) danexternal stores system untuk berbagai jenis senjata.
Mesin Pratt & Whitney Canada PT6C-67C menggerakkan rotor utama yang berbilah lima yang memberikannya kecepatan tinggi bahkan dalam cuaca panas, dan mampu terbang pada ketinggian sampai 6.096 m.
3. AW101 Merlin (Inggris-Italia)
NH90 Angkatan Darat Jerman di Berlin 2006. Gambar:Igge.
NH-90 diproduksi oleh NHIndustries (kerjasama perusahaan-perusahaan dirgantara di Eropa). Utamanya digunakan oleh Angkatan Bersenjata Jerman, Perancis, Italia, dan Belanda. NH-90 yang pertama diserahkan kepada Angkatan Darat Jerman pada tahun 2006.
Kekuatan terbang NH90 berasal dari dua mesin RTM322-01/9 atau dua mesin GE T700/T6E1 2000kW yang dilengkapi dengan sistem Full Authority Digital Electronic Control (FADEC) dual channel. Kinerja mesinnya yang tinggi memungkinkan NH90 mencapai ketinggian maksimum 3.200 meter dengan rate of climb 11,2 m/dtk.
4. AgustaWestland AW139M (Inggris-Italia)
AW139M dari AgustaWestland adalah helikopter militer twin-turbine generasi baru yang mampu terbang dengan kecepatan maksimum 306 km/jam. Dengan kecepatan tinggi, helikopter ini mampu mengangkut hingga 10 tentara lengkap atau 15 penumpang.
AgustaWestland AW139M. Gambar: AgustaWestland.
AW139M baru diperkenalkan saat AFA Air Warfare Symposium pada bulan Februari 2011. Diintegrasikan dengan sistem inframerah dan elektro-optik, Defensive Aids Suite (DAS) danexternal stores system untuk berbagai jenis senjata.
Mesin Pratt & Whitney Canada PT6C-67C menggerakkan rotor utama yang berbilah lima yang memberikannya kecepatan tinggi bahkan dalam cuaca panas, dan mampu terbang pada ketinggian sampai 6.096 m.
3. AW101 Merlin (Inggris-Italia)
AW101 Merlin adalah helikopter angkut medium yang fleksibel dan mampu terbang dengan kecepatan maksimum 309 km/jam, menjadikannya salah satu helikopter militer tercepat di dunia. Helikoper ini diproduksi oleh AgustaWestland untuk digunakan oleh militer dan sipil.
AW EH101 Merlin Angkatan Laut Inggris.
AW101 terbang pertama kali pada bulan Oktober 1987 dan mulai digunakan Angakatan Laut Inggris pada bulan Juni 2000. Helikopter ini dapat menampung 38 tentara dan dapat dilengkapi dengan rudal, torpedo, dan senjata personil, serta suite perlindungan canggih untuk mengatasi ancaman rudal.
Tiga mesin Rolls-Royce Turbomeca RTM322-01 menyediakan kemampuan angkat yang besar pada kecepatan tinggi. Setiap mesinnya menghasilkan daya 2.270 hp dan mampu beroperasi pada ketinggian maksimum 4.572 m.
2. Mi-35M Helicopter (Rusia)
AW EH101 Merlin Angkatan Laut Inggris.
AW101 terbang pertama kali pada bulan Oktober 1987 dan mulai digunakan Angakatan Laut Inggris pada bulan Juni 2000. Helikopter ini dapat menampung 38 tentara dan dapat dilengkapi dengan rudal, torpedo, dan senjata personil, serta suite perlindungan canggih untuk mengatasi ancaman rudal.
Tiga mesin Rolls-Royce Turbomeca RTM322-01 menyediakan kemampuan angkat yang besar pada kecepatan tinggi. Setiap mesinnya menghasilkan daya 2.270 hp dan mampu beroperasi pada ketinggian maksimum 4.572 m.
2. Mi-35M Helicopter (Rusia)
Mi-35M (kode NATO: Hind E) adalah helikopter angkut militer serbaguna yang dirancang untuk terbang dengan kecepatan maksimum 310 km/jam. Dikembangkan oleh pabrik helikopter Mil Moskow, Mi-35M merupakan versi upgrade dari helikopter Mi-24 dan juga dapat melakukan misi tempur dalam kondisi cuaca siang maupun malam.
Mi-35M. Gambar: Russian Helicopters.
Mi-35M mulai diproduksi pada tahun 2005 di pabrik Rosvertol dan saat ini digunakan oleh Angkatan Udara Rusia dan angkatan bersenjata Venezuela, Brasil dan Azerbaijan. Helikopter ini dapat digunakan untuk menghancurkan kendaraan lapis baja, dukungan tempur, evakuasi dan pendaratan pasukan, serta transportasi kargo.
Helikopter ini didukung oleh dua mesin VK-2500 yang masing-masing menghasilkan daya 2.200 hp. Kekuatan mesinnya memungkinkan helikopter ini untuk lepas landas dengan berat maksimum 11.500 kg. Ketinggian operasional dan jangkauannya adalah 5.400 m dan 460 km.
1. CH-47F Chinook (Amerika Serikat)
Mi-35M. Gambar: Russian Helicopters.
Mi-35M mulai diproduksi pada tahun 2005 di pabrik Rosvertol dan saat ini digunakan oleh Angkatan Udara Rusia dan angkatan bersenjata Venezuela, Brasil dan Azerbaijan. Helikopter ini dapat digunakan untuk menghancurkan kendaraan lapis baja, dukungan tempur, evakuasi dan pendaratan pasukan, serta transportasi kargo.
Helikopter ini didukung oleh dua mesin VK-2500 yang masing-masing menghasilkan daya 2.200 hp. Kekuatan mesinnya memungkinkan helikopter ini untuk lepas landas dengan berat maksimum 11.500 kg. Ketinggian operasional dan jangkauannya adalah 5.400 m dan 460 km.
1. CH-47F Chinook (Amerika Serikat)
Dengan kecepatan 315 km/jam, CH-47F Chinook adalah helikopter militer tercepat di dunia. Diproduksi oleh Boeing Defense, Space & Security, Chinook mampu melakukan berbagai misi seperti transportasi pasukan, artileri, peralatan dan kargo.
CH-47F Chinook
Desain helikopter ini yang menggabungkan bentuk badan yang unik dan sistem bahan bakar berkapasitas tinggi, memungkinkannya untuk terbang melampaui dua kali jangkauan helikopter sekelasnya. Tata letak tandem rotornya memungkinkan untuk dioperasikan dalam cuaca dan kondisi angin buruk pada ketinggian tinggi.
Dua mesin Honeywell T55-GA-714A yang kuat menghasilkan masing-masing daya 4.777 hp yang memungkinkannya untuk terbang di ketinggian hingga 6.096 m sambil membawa beban 10.886 kg. Tangki bahan bakarnya yang menampung hingga 3.194 liter bahan bakar memastikan jangkauannya hingga 2.252 km.
CH-47F Chinook
Desain helikopter ini yang menggabungkan bentuk badan yang unik dan sistem bahan bakar berkapasitas tinggi, memungkinkannya untuk terbang melampaui dua kali jangkauan helikopter sekelasnya. Tata letak tandem rotornya memungkinkan untuk dioperasikan dalam cuaca dan kondisi angin buruk pada ketinggian tinggi.
Dua mesin Honeywell T55-GA-714A yang kuat menghasilkan masing-masing daya 4.777 hp yang memungkinkannya untuk terbang di ketinggian hingga 6.096 m sambil membawa beban 10.886 kg. Tangki bahan bakarnya yang menampung hingga 3.194 liter bahan bakar memastikan jangkauannya hingga 2.252 km.
sumber: http://www.artileri.org/2014/03/10-helikopter-militer-tercepat-di-dunia.html
.